SuaraKuningan.com - Akibat hujan yang disertai angin mengguyur Kuingan secara terus menerus, akibatnya banyak kejadian tanah longsor, seperti yang terjadi pada Hari Senin (21/3) sekitar jam 4.30 WIB.
Sebuah rumah milik Edi Kodri (58) yang terletak di Rt. 3 Rw. 3 Desa/Kecamatan Nusaherang, bagian depannya longsor dan menimpa sebuah dapur tempelan milik Ibu Nisah (90) dan secara kebetulan Ibu Nisah sedang berada di Dapur tersebut untuk menyalakan api buat memasak air, tapi naas buat Ibu Nisah nenek yang sudah ujur itu tidak bisa menghindar dari longsor tersebut dan akibatnya tubuh renta tersebut tertimpa tanah setinggi 4 M dan hanya kelihatan bagian kepalanya saja.
Kepala Desa Nusaherang Diyat Hardianto di lokasi kejadian menjelaskan bahwa korban Nisah baru ketahuan oleh anak bungsunya, Surtini setelah tertimbun kurang lebih selama 1 jam.
Adanya berita tersebut Kepala Desa Nusaherang segera melaporkan kejadian tersebut dan dalam waktu setengah jam petugas dari Kepolisian, BPBD dan TNI dari Koramil Kadugede datang ke lokasi untuk membantu peroses evakwasi dan identifikasi.
Pantauan Mang Sukun dilokasi kejadian nampak terlihat warga yang di dukung oleh tim dari BPBD, Anggota Polsek dan dari TNI anggota Koramil Kadugede secara bergotong royong memasang tebing penopang dari tanah yang dibungkus karung.(Jon's)
Sebuah rumah milik Edi Kodri (58) yang terletak di Rt. 3 Rw. 3 Desa/Kecamatan Nusaherang, bagian depannya longsor dan menimpa sebuah dapur tempelan milik Ibu Nisah (90) dan secara kebetulan Ibu Nisah sedang berada di Dapur tersebut untuk menyalakan api buat memasak air, tapi naas buat Ibu Nisah nenek yang sudah ujur itu tidak bisa menghindar dari longsor tersebut dan akibatnya tubuh renta tersebut tertimpa tanah setinggi 4 M dan hanya kelihatan bagian kepalanya saja.
Kepala Desa Nusaherang Diyat Hardianto di lokasi kejadian menjelaskan bahwa korban Nisah baru ketahuan oleh anak bungsunya, Surtini setelah tertimbun kurang lebih selama 1 jam.
Adanya berita tersebut Kepala Desa Nusaherang segera melaporkan kejadian tersebut dan dalam waktu setengah jam petugas dari Kepolisian, BPBD dan TNI dari Koramil Kadugede datang ke lokasi untuk membantu peroses evakwasi dan identifikasi.
Pantauan Mang Sukun dilokasi kejadian nampak terlihat warga yang di dukung oleh tim dari BPBD, Anggota Polsek dan dari TNI anggota Koramil Kadugede secara bergotong royong memasang tebing penopang dari tanah yang dibungkus karung.(Jon's)
0 comments:
Posting Komentar
Silahkan Berkomentar...
- Harap sesuai dengan Konten
- Mohon Santun
Terimakasih Telah Memberikan Komentar.