suarakuningan.com – Kegiatan pengobatan dan chek up kesehatan masyarakat bekerjasama tim medis UPTD Puskesmas Kecamatan Maleber, lalu penampilan kesenian pencaksilat oleh warga Desa Kutamandarakan juga penampilan Tari Rudat dari Desa Garahaji Kecamatan Maleber serta atraksi debus dan penampilan ular cobra Soenda Ekstrem Community, menyemarakkan Kecamatan Maleber pada Hari Jadi ke-35 Desa Kutamandarakan, Minggu (8/10). Kegiatan ini digelarYosa Octora Santono, Ssi, MM Balon Bupati Kuningan dari Partai Demokrat.
Tak tanggung-tanggung, puncak acara pagelaran Wayang Golek Jabang Tutuka diisi 10 dalang binaan Hj. Yoyoh Rukiyah (Anggota DPRD Komisi V Jabar Fraksi Demokrat). Hj. Yoyoh yang baru tiba dari luar negeri langsung menuju ke lokasi untuk menyaksikan pagelaran tersebut. Didampingi H. Amin Santono. S.Sos. MM (Anggota DPR RI Komisi XI FPD).
Menurut H. Amin, “acara pagelaran wayang golek dalam rangka hari jadi ke 35 desa kutamandarakan bentuk kepedulian kami kepada warga masyarakat. Rangkaian kegiatan penuh dr pagi-malam untuk menghibur warga dgn hiburan rakyat berupa kesenian budaya.”
Dalam acara tersebut, tampak hadir Istri Yosa Octora, Ima Rahmania ST. MM, (PNS di Kementrian Koperasi dan UKM RI), Ketua Rukun Wargi Kuningan (RWK) se Jabodetabek, Sanis Gazali, Ketua Paguyuban Perkumpulan Perantauan Kuningan H. Kamdan, Iim Feri tokoh perantauan Kuningan di bekasi dan unsur Muspika Kec. Maleber.
Dalam sambutannya, Yosa Octora Santono menyampaikan, “Kemajuan suatu bangsa dilihat dari pemimpin yang menjungjung budaya dan mengembangkan serta menghargai insan budaya .
Kepala Desa dan sesepuh menyambut baik dan berterima kasih atas dukungan penuh AFC sehingga kegiatan meriah dan membanggakan. Ketua AFC Yosa Octora Santono telah membuktikan Kecintaanya terhadap Budaya Sunda serta menghormatinya ini hendaknya menjadi tauladan bagi kita semua.(red)
0 comments:
Posting Komentar
Silahkan Berkomentar...
- Harap sesuai dengan Konten
- Mohon Santun
Terimakasih Telah Memberikan Komentar.