suarakuningan.com - Usai menempuh Ujian Akhir Semester (UAS) yang diselenggarakan di berbagai sekolah. Kini waktunya para guru dan peserta didik untuk menikmati masa liburannya yang dimulai sejak 22 Mei lalu. Kendati demikian, liburan yang amat lama itu, rupanya membuat sebagian guru merasakan kebosanan.
Ya, bagi sang guru aktivitas kesehariannya, selain mengajar yakni bersantai di rumah bersama keluarga dan sang buah hati. Walaupun kini ada banyak juga yang berkarir dan melakukan pengabdian di luar Sekolah, namun itupun tergantung kesadaran dari diri mereka sendiri.
Namun, baru-baru ini awak media menemukan salah satu guru yang mengisi waktu liburannya dengan membersihkan jalan yang diperkirakan panjangnya mencapai 5 KM. Adalah Diding S Pd (57 thn) yang diketahui berprofesi sebagai guru, di SDN Tugumulya Kecamatan Darma Kabupaten Kuningan, yang kini pihaknya akan bermutasi ke SDN Darma 1 di tahun ajaran baru mendatang.
Bapak dari ke enam anak ini mengisi waktu liburannya dengan membersihkan jalan kampung halamannya di Dusun Kliwon Blok Babakan Desa Cikadu Kecamatan Nusaherang Kabupaten Kuningan, kemudian dilanjutkan dengan membersihkan Jalan Raya Alternatif Cikadu (Nusaherang) – Bakom (Darma).
Uniknya, dalam membersihkan jalan yang panjangnya hampir mencapai 5 KM tersebut, hanya dilakukan oleh dirinya sendiri dengan ditemani oleh anak bungsunya yang kini duduk dibangku Kelas 2 MA Sederajat, yang bernama Yogi Mochammad Iskandar Panambah dan kedua cucunya Adenis Mohammad Robin (Kelas 4 SD) dan Luki Mohammad Ahkam (6 thn).
Usut punya usut, rupanya selama ini dirinya melakukan hal tersebut hanya beralaskan untuk mengisi waktu luangnya saja yang kosong. Selain itu, dirinya juga mengatakan, dalam agamapun dijelaskan bahwa kebersihan itu sebagian dari pada iman.
“Saya sih hanya berfikir selagi masih bisa bernafas untuk hidup harus selalu beraktifitas, tentunya yang bermanfaat yah. Karena, sejatinya kita hidup sudah disuruh oleh Sang Pencipta untuk beraktivitas. Jadi tanpa dikomando/diajak orang lain, Setiap Agama sudah memerintahkan penganutnya untuk beraktivitas,” ujarnya.
Dalam melaksanakan kegiatannya tersebut, biasanya dirinya memulai membersihkan jalan sejak pagi sekitar pukul 08.00 WIB sampai dengan pukul 13.00 WIB. Sementara itu, salah satu warga Desa Cikadu Dedi Ros yang menuliskan dalam postingan di akun FB pribadinya yang bernama Dedi Ros turut mengapresiasi dan kagum terhadapnya, dirinya menuliskan Diding adalah sosok seorang guru teladan yang pantas dijadikan sebagai pigur.
“Ini adalah seorang guru SD rajin bersih-bersih Jalan Raya Cikadu Babakan Bakom, selagi libur sekolah disi dengan kegiatan kebersihan. Dia rajin sekali, ini adalah contoh buat semua berikut anak dan cucunya agar selalu rajin,” dalam postingannya yang diunggan pada (25/5).
Nampak canda dan tawa kerap kali terjadi antara Diding, anak dan kedua cucunya tersebut. Sehingga membuat suasana menjadi riang gembira.(Argi/red)
0 comments:
Posting Komentar
Silahkan Berkomentar...
- Harap sesuai dengan Konten
- Mohon Santun
Terimakasih Telah Memberikan Komentar.