Prodi PBSI Gencar Sosialisasi

SuaraKuningan.com - Meski berstatus terakreditasi “A” dari Badan Akreditasi Nasional (BAN-PT), Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (Prodi PBSI) Universitas Kuningan terus menggencarkan sosialisasi kepada masyarakat luas. Sosialisasi yang dilakukan melibatkan semua elemen Prodi PBSI, dari mulai Kaprodi, dosen, staf Prodi, anggota Dapur Sastra, pengurus Hima PBSI, sampai mahasiswa.

Bentuk sosialisasi yang dilakukannya juga bermacam-macam, seperti pementasan drama, datang ke tiap sekolah, di media cetak, di media sosial, bahkan terjun langsung ke masyarakat. Kali ini sosialisasi Prodi PBSI dilakukan oleh sejumlah mahasiswa PBSI dalam acara jalan santai yang diselenggarakan oleh OI Kuningan bekerja sama dengan Karang Taruna Kecamatan Cibingbin, Minggu (22/05).

Acara yang bertema “Jalan Sehat Peduli Lingkungan” ini digelar di lapang sepak bola Kuda Kramat Desa Sukaharja, Kecamatan Cibingbin. Acara ini disponsori oleh banyak pihak, diantaranya Universitas Kuningan, Arista Kuningan, SMK Cendikia Utama Lebakwangi. Acara tersebut dimulai pukul 08.00 - 13.00 WIB. Pesertanya terdiri dari berbagai lapisan masyarakat dan berbagai profesi, dari mulai petani, perangkat desa, guru, pelajar, sampai anak-anak.

Acara jalan santai ini dimanfaatkan oleh Ketua Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (Kaprodi PBSI) Asep Jejen Jaelani, M.Pd. untuk mensosialisasikan Prodi PBSI Universitas Kuningan kepada masyarakat yang hadir dalam acara tersebut. Bentuk sosialisasi yang dilakukan oleh mahasiswa PBSI kali ini yakni dengan membagikan brosur dan presentasi kepada masyarakat peserta jalan santai yang sedang menunggu pengundian doorprize.

Dalam sosialisasinya, Lutfi Ahmad Fadilah selaku mahasiswa PBSI sekaligus ketua Hima PBSI menerangkan kepada masyarakat bahwa Prodi PBSI mempunyai profil lulusan baik. Selain dicetak untuk menjadi calon guru bahasa Indonesia yang berkompeten, mahasiswa PBSI juga ditunjang oleh berbagai keterampilan lain. Sehingga, mahasiswa lulusan Prodi PBSI akan menjadi seorang sarjana multi talent dan bisa berprofesi sebagai sastrawan, dramawan, jurnalis (wartawan), pewara (MC), wirausahawan, peneliti pemula, konsultan, dan editor bahasa.

“Mahasiswa Prodi PBSI Universitas Kuningan selain dicetak untuk menjadi caon guru bahasa Indonesia yang berkompeten juga ditunjang oleh berbagai keterampilan lain, seperti bermain drama, belajar menulis berita, belajar menjadi pembawa acara, dan lain-lain”, ungkapnya di depan ibu-ibu yang sedang duduk.

Sementara menurut Kaprodi PBSI Asep Jejen Jaelani, M.Pd. sosialisasi bagi Perguruan Tinggi Swasta (PTS) merupakan hal yang lumrah. Jejen juga menuturkan, meskipun Prodi PBSI berstatus terakreditasi “A” namun pihaknya tidak berdiam diri menunggu calon mahasiswa.

“Kami terus melakukan promosi masif dengan cara khas kami, seperti pementasan drama, datang langsung ke sekolah dengan membawa produk PBSI, di media cetak, di media elektronik, ataupun di media sosial. Bahkan terjun langsung ke masyarakat seperti pada acara jalan santai ini”, tuturnya.

Untuk lebih mengenalkan Prodi PBSI Universitas Kuningan kepada masyarakat luas, Arip Hidayat, M.Pd. selaku dosen sekaligus tim sosialisasi PBSI berencana akan membuat video berdurasi pendek tentang Prodi PBSI yang nantinya bisa diakses di situs youtube.(AchmadAshikin/UNIKU)

Pendidikan Mei 22, 2016