Hot News
20 November 2020

Bersedekah

dari Kang Iwan

Bersedekah atau berinfaq merupakan buah dari keimanan dan tanda keyakinan kepada Allah Swt. Keterangan bersedekah dan berinfak yang memiliki dampak pada kemaslahatan sosial dapat kita temui dalam banyak keterangan. 

"Perumpamaan orang orang yang menginfakan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir bibit yang menumbuhkan tujuh butir, pada tiap tiap butir seratus biji. Allah melipatgandakan bagi siapa saja yang Dia kehendaki. Dan Allah Maha Luas karuniaNya dan Maha mengetahui. Orang orang yang menginfakkannya di jalan Allah, kemudian mereka tidak mengiringi apa yang dinafkahkannya itu dengan menyebut-nyebut pemberiannya dan tidak menyakiti perasaan penerimanya, mereka memperoleh pahala di sisi Tuhan mereka. Tidak ada kekhawatiran bagi mereka dan mereka tidak  bersedih hati." (Q.S. Al-Baqarah 261-262). 

Lantas infak yang bagaimanakah yang dapat menghapus dosa dosa yang tak di rasa itu ? 

Paling tidak, ada tiga kondisi yang mensyaratkan sedekah atau infak sebagai penghapus dosa. 

1.  Dilakukan Dengan Ikhlas

Dalam ayat berikut, secara tegas Allah Swt, menerangkan bahwa ikhlas merupakan syarat utama diterimanya sebuah amal, yang dalam hal ini infak dan sedekah. 

"Hai orang orang yang beriman, janganlah kamu menghilangkan sedekahmu dengan menyebut-nyebutnya dan menyakiti (perasaan penerimanya), seperti orang yang menginfakkan hartanya karena riya kepada manusia dan dia tidak beriman kepada Allah dan hari kemudian. Maka perumpamaan orang itu seperti batu licin yang diatasnya ada tanah, kemudian batu itu ditimpa hujan lebat, lalu menjadilah dia bersih. Mereka tidak menguasai  sesuatu pun dari apa yang mereka usahakan; dan Allah tidak memberi petunjuk kepada orang orang yang kafir. " (Q.S. Al-Baqarah 264). 

Adapun,  mukmin yg dengan tulus ikhlas (karena Allah) menginfakan harfanya akan memperoleh tiga manfaat, yaitu mendapatkan ridho Allah Swt, memperoleh penyucian jiwa dan bimbingan taqwa serta karunia, dan mendapatkan pertumbuhan harta dan pahala yang besar di dunia dan akhirat. Tercantum dalam Q.S. Al-Baqarah 265. 

“Dan perumpamaan orang yang menginfakkan hartanya untuk mencari rida Allah dan untuk memperteguh jiwa mereka, seperti sebuah kebun yang terletak di dataran tinggi yang disiram oleh hujan lebat, maka kebun itu menghasilkan buah-buahan dua kali lipat. Jika hujan lebat tidak menyiraminya, maka embun (pun memadai). Allah Maha Melihat apa yang kamu kerjakan.”

2. Yang Diberikan Harta Yang Baik. 

“Wahai orang-orang yang beriman! Infakkanlah sebagian dari hasil usahamu yang baik-baik dan sebagian dari apa yang Kami keluarkan dari bumi untukmu. Janganlah kamu memilih yang buruk untuk kamu keluarkan, padahal kamu sendiri tidak mau mengambilnya melainkan dengan memicingkan mata (enggan) terhadapnya. Dan ketahuilah bahwa Allah Mahakaya, Maha Terpuji.” Q.S. Al-Baqarah 267. 

3. Dilakukan Secara Sembunyi-Sembunyi Maupun Terang-Terangan. 

“Katakanlah kepada hamba-hamba-Ku yang telah beriman: "Hendaklah mereka mendirikan shalat, menafkahkan sebahagian rezeki yang Kami berikan kepada mereka secara sembunyi ataupun terang-terangan sebelum datang hari (kiamat) yang pada bari itu tidak ada jual beli dan persahabatan.” Q.S. Ibrahim 31


  • Blogger Comments
  • Facebook Comments

0 comments:

Posting Komentar

Silahkan Berkomentar...
- Harap sesuai dengan Konten
- Mohon Santun
Terimakasih Telah Memberikan Komentar.

Item Reviewed: Bersedekah Rating: 5 Reviewed By: SuaraKuningan