Hot News
17 Januari 2022

Bahaya Dibalik Spirit Doll

 oleh : Neng Trisnawati

(Pegiat Literasi)


Boneka adalah sejenis mainan yang dapat berbentuk macam-macam bisa manusia hewan atau tokoh-tokoh fiksi. 

Akhir-akhir ini masyarakat Indonesia tengah dihebohkan dengan fenomena Spirit Doll atau boneka arwah yang dipamerkan oleh artis sekaligus designer kondang Ivan Gunawan alias Igun. Sejumlah artis pun ditengarai mengadopsi boneka arwah tersebut (kompas.com, 5/2/22).

Sebetulnya Spirit Doll ini telah lebih dulu populer di negeri Thailand. Lukh Thep atau malaikat anak adalah boneka  bayi yang dipercaya bisa membawa keberuntungan atau kemakmuran bagi pemiliknya karena boneka tersebut terlebih dahulu dirasukin oleh arwah bayi yang sudah meninggal oleh pemuka agama tertentu.

Sederet artis di Thailand pun turut mengikuti trend ini dan mulai mempopulerkan di media tentang kesan keberuntungan dan nasib baik dalam kehidupan nya setelah mengadopsi Spirit Doll hingga beberapa restoran salon dan maskapai penerbangan memberikan fasilitas tempat duduk dan layanan khusus untuk Spirit Doll ini di pesawat mereka.

Keyakinan pemilik spirit doll untuk memperlakukan boneka tersebut dengan baik diyakini akan memberi keberuntungan dalam kehidupan. Sebaliknya jika boneka arwahnya diabaikan tidak diurus maka pemiliknya akan mendapatkan musibah.


Hukum boneka Spirit Doll

Boneka Spirit Doll haram hukumnya untuk digunakan sebagai mainan atau diperjualbelikan karena dua alasan, yakni:

Pertama, karena orang yang memaknai Spirit Doll seperti itu. Ini adalah keyakinan batil, bahwa ada arwah (nyawa) manusia yang masuk dalam bonek tersebut. Padahal nyawa manusia yang sudah mati tidak akan  bergentayangan.  Dalam aqidah islam hal ini tidak mungkin sebab nyawa manusia setelah meninggal berada di alam barzakh.

Dalil bahwa arwah manusia tidak akan bergentayangan di dunia adalah firman Allah Swt:


حَتّٰٓى اِذَا جَاۤءَ اَحَدَهُمُ الْمَوْتُ قَالَ رَبِّ ارْجِعُوْنِ ۙ لَعَلِّيْٓاَعْمَلُ صَالِحًا فِيْمَا تَرَكْتُ كَلَّاۗ اِنَّهَا كَلِمَةٌ هُوَ قَاۤىِٕلُهَاۗ وَمِنْ وَّرَاۤىِٕهِمْ بَرْزَخٌ اِلٰى يَوْمِ يُبْعَثُوْنَ

(Demikianlah keadaan orang-orang kafir itu), hingga apabila datang kematian kepada seseorang dari mereka, dia berkata, “Ya Tuhanku, kembalikanlah aku (ke dunia). agar aku dapat berbuat kebajikan yang telah aku tinggalkan.” Sekali-kali tidak! Sesungguhnya itu   adalah  dalih yang diucapkannya saja. Dan di hadapan mereka ada barzakh (dinding) sampai pada hari mereka dibangkitkan. (QS Al Mukminun : 99-100)

Dalil bahwa antara manusia yang masih hidup tidak mungkin berinteraksi lagi dengan manusia hidup adalah firman Allah Swt :


بَيْنَهُمَا بَرْزَخٌ لَّا يَبْغِيٰنِۚ

“Di antara keduanya ada batas (barzakh) yang tidak dilampaui oleh masing-masing.” (QS Ar Rahman : 20)

Adapun fenomena mengahdirkan arwah (Tahdiir al arwaaah), yakni mendatangkan arwah manusia yang sudah mati dengan cara tertentu. Sebenarnya yang hadir itu bukan lah arwah  manusia yang telah meninggal, melainkan jin qariin.

Jin qariin adalah jin yang selalu menyertai seorang manusia dalam segala aktivitas manusia sehingga mampu mengetahui segala sesuatu yang telah dilakukan oleh orang tersebut.

Dalil yang menunjukkan adanya jin qariin adalah firman Allah Swt:


قَالَ قَرِينُهُ رَبَّنَا مَا أَطْغَيْتُهُ وَلَكِنْ كَانَ فِي ضَلالٍ بَعِيدٍ

“Yang menyertai manusia berkata : “Ya Tuhan kami, aku tidak menyesatkannya tetapi dialah yang berada dalam kesesatan yang jauh.” (QS. Qaf : 27)

Kedua, orang yang memiliki boneka, Spirit Doll berkeyakinan akan adanya keberuntungan setelah mengadopsi boneka tersebut. Keyakinan  itu jelas batil karena bertentangan dengan aqidah islam. Bahwa Allah saja yang menimbulkan manfaat dan mudharat bagi manusia.

Dalilnya firman Allah Swt:


قُل لاَّ أَمْلِكُ لِنَفْسِي نَفْعاً وَلاَ ضَرّاً إِلاَّ مَا شَاء اللّهُ وَلَوْ كُنتُ أَعْلَمُ الْغَيْبَ لاَسْتَكْثَرْتُ مِنَ الْخَيْرِ وَمَا مَسَّنِيَ السُّوءُ إِنْ أَنَاْ إِلاَّ نَذِيرٌ وَبَشِيرٌ لِّقَوْمٍ يُؤْمِنُونَ

“Katakanlah: “Aku tidak berkuasa menarik kemanfaatan bagi diriku dan tidak (pula) menolak kemudharatan kecuali yang dikehendaki Allah. Dan sekiranya aku mengetahui yang ghaib, tentulah aku membuat kebajikan sebanyak-banyaknya dan aku tidak akan ditimpa kemudharatan. Aku tidak lain hanyalah pemberi peringatan, dan pembawa berita gembira bagi orang-orang yang beriman”.” (QS Al- ’raf [7]: 188)

Allah Swt berfirman :


قُلْ لَّآ اَمْلِكُ لِنَفْسِيْ ضَرًّا وَّلَا نَفْعًا اِلَّا مَا شَاۤءَ اللّٰهُ ۗ لِكُلِّ اُمَّةٍ اَجَلٌ ۚاِذَا جَاۤءَ اَجَلُهُمْ فَلَا يَسْتَأْخِرُوْنَ سَاعَةً وَّلَا يَسْتَقْدِمُوْنَ

Katakanlah: “Aku tidak berkuasa mendatangkan kemudharatan dan tidak (pula) kemanfaatan kepada diriku, melainkan apa yang dikehendaki Allah“. Tiap-tiap umat mempunyai ajal. Apabila telah datang ajal mereka, maka mereka tidak dapat mengundurkannya barang sesaatpun dan tidak (pula) mendahulukan(nya). (QS Yunus : 49)

Ayat-ayat diatas menunjukkan ketegasan bahwa Allah saja yang memberi manfaat atau mudharat bagi manusia. Maka dari itu keyakinan boneka arwah yang akan memberi keberuntungan adalah keyakinan yang batil yang bertentangan dengan akidah islamiyah.

Maka dari itu haram hukumnyanya memiliki  boneka seperti itu, demikan juga haram memperjualbelikan ataupun dengan istilah mengadopsi.

Semua aktivitas itu hukumnya haram karena telah menjadi sarana atau perantara kepada yang haram yaitu kemusyrikan yakni menduakan Allah Swt yang jelas bertentangan dengan akidah islamiyah.

Tentunya seorang muslim senantiasa memiliki sikap kehati-hatian dan hukum syariat  yang menjadi sandaran bertindak.

Wallahu'alam bishshawab


  • Blogger Comments
  • Facebook Comments

0 comments:

Posting Komentar

Silahkan Berkomentar...
- Harap sesuai dengan Konten
- Mohon Santun
Terimakasih Telah Memberikan Komentar.

Item Reviewed: Bahaya Dibalik Spirit Doll Rating: 5 Reviewed By: SuaraKuningan