Kunker Dandim ke Koramil 1505/Ciwaru

suarakuningan.com – Komandan Distrik Militer (Kodim) 0615/Kuningan Letkol Inf Daru Cahyadi Soeprapto S.Sos. MM  melakukan kunjungan kerja ke Koramil 1505/Ciwaru, Selasa (29/1).

Kegiatan yang dihadiri Danramil Ciwaru ( Kapten Arh Mulyadi ), Kapolsek Ciwaru ( AKP Suriadi ), . Camat  Ciwaru ( Drs. H. Supendi ), Para Kades se kecamatan Ciwaru dan Para Babinsa Koramil Ciwaru ini bertujuan untuk silaturahmi dan mendengar permasalahan HGAT (Hambatan, Gangguan, Ancaman dan Tantangan) di wilayah kerja Koramil 1505/Ciwaru

Letkol Inf Daru Cahyadi Soeprapto S.Sos. MM menyampaikan, bahwa sebagai pimpinan di wilayah punya amanah yang harus kita emban dan kita kerjakan sehingga baru saat ini kita bisa berkomunikasi. Aspek Geografi di Kuningan memungkinkan memberikan masalah dan keuntungan. keuntungan / masalah nya apa, dan pelajari juga apa ancaman yang ada di wilayah dan kuasai betul wilayahnya masing masing.

Dandim mengintruksikan untuk merencanakan bagaimana desa memiliki swasembada , desa harus mandiri seperti yang di pegunungan kapan harus merencanakan untuk penghijauan dan kemana kita harus berlindung di tempat aman apabila terjadi longsor / gempa.

“Aspek demografi mulai dari data penduduk harus lengkap , pekerja yang produktifitas ada berapa, pengangguran ada berapa , jangan sampai ada warga pendatang yang baru, desa tidak mengetahui,” ujarnya.

Dandim memaparkan Kondisi Sosial terbagi Ipoleksosbud: 1) Aspek Idiologi, Di Indonesia idiologinya Pancasila , Pancasila  di bangun untuk mengakomodir Suku Ras dan agama, 2) Politik ,sudah ada perintah ASN (Aparatur sipil negara ) untuk Netral , bilamana ada permasalahan politik , jangan sampai ada kegiatan intoleran di wilayah kita, mengajak jaga kerukunan. 

Juga Bidang Ekonomi, ancaman ekonomi karena tergiur bermain dibisnis ilegal. Dalam aspek Sosbud, tradisi tradisi di wilayah kita tolong di jaga, seperti jumsih ( Jumat bersih ) dengan sasarannya bukan hanya bersih tetapi komunikasi sosial antar warga biar terjadi komunikasi antar warga itu harus diciptakan budaya budaya yang bagus jangan sampai hilang.

Dandim menegaskan bahwa Semua agama bagus dan baik , janganlah agama di jadikan kedok untuk memporakporandakan keutuhan Negara.

Camat Ciwaru, Drs. H. Supendi menyampaikan, “Kami selalu berkoordinasi dengan Danramil, Kapolsek, kami selalu membina wilayah dengan beberapa UPTD, menjelang pilpres masyarakat Ciwaru kebanyakan bekerja di luar kota.”

“kami selalu memantau wilayah wilayah yang ada di pelosok dan untuk potensi wisata ada di wilayah perbatasan dan sudah berkomitmen untuk memajukan tempat wisata. Sedangkan Masalah agama tidak ada hal yang menonjol dan untuk pengurus MUI sangat aktif dalam bersosialisasi dengan masyarakat,” pungkasnya.(red)

Berita Pemerintahan Januari 29, 2019