Ngopi Sambil ‘Siduru’ di Warung Kopi Manis, Layangkan Nostalgia Jaman Dulu

suarakuningan.com – Jaman sekarang, menikmati kopi sambil “siduru’ (menghangatkan badan di depan  tungku)  di depan hawu (tungku perapian untuk memasak). menjadi pemandangan langka. 

Di desa-desa pun makin banyak penggunaan kompor menggantikan tungku (hawu dalam bahasa sunda).

Sensasi ngopi sambil siduru kini hadir di Warung “Kopi Manis” (WKM) Kuningan yang baru saja dibuka di Jalan Dr. Ir. Soekarno. Tepatnya sebelah Utara komplek Kuningan Islamic Center (KIC).

Begitu sampai di depan Warung Kopi Manis, pemandangan warung kopi jaman dulu dihiasi rindangnya pohon-pohon tinggi di areal warung langsung mengundang ingatan nostalgia ke masa sebelum tahun 2000 an.

Bangku depan warung dan hawu berjejer menjarang air di ceret menyambut kita ke masa lalu.

Anton sang pemilik menyampaikan bahwa konsep Warung Kopi Manis (WKM) ini sama seperti di WKM Cirebon, karena merupakan cabang dari WKM Cirebon.

Selain kopi, tentu saja aneka minuman tradisional dan makanan khas sunda menjadi menu di WKM ini. Para pengunjung mengambil makanan yang disiapkan secara prasmanan.

Anton mempromosikan sayur lodeh khas WKM yang menjadi salah satu menu andalan. 

Menurutnya alasan dibukanya cabang Kuningan atas permintaan melalui sosial media, dari Ciayumajakuning, ternyata permintaan pembukaan WKM Cabang Kuningan tertinggi dan meminta menu sayur lodeh, sayur asem, goreng pisang dan pedesan entog.(red)

Berita Ekonomi Maret 24, 2021