Hot News
21 April 2018

Aku Hadir Dalam Rindumu - AHDR (12)

Catatan Akhir Pekan "Aku Hadir Dalam Rindumu" merupakan seri tulisan.

Edisi sebelumnya :  Aku Hadir dalam Rindumu (11)


Oleh: Kang Iman (DR. Iman Subasman (@imansubasman). Konsultan Evaluasi Pendidikan Islam)


Salah satu jebakan dalam diri adalah jebakan dalam bentuk menilai masa lalu. Ada banyak pribadi yang sangat fokus dalam menilai keadaaan yang ia sendiri tak mengalaminya, tak merasa ada dalam lingkungan itu namun seakan di punya hak besar untuk menilai keadaan masa lalu. Masa lalu yang menjadi perhatiannya dapat berupa perorangan, peristiwa atau fenomena.

Seseorang pasti mempunyai petimbangan-pertimbangan dalam menentukan sikap, tindakan atau pun perilakunya. Hal penting yang harus dipahamkan kepada diri agar tidak terjebak oleh  jebakan menilai masa lalu adalah segala pertimbangan yang melatar belakangi keadaan atau peristiwa itu. Momentum tersebut sangat dipengaruhi oleh lingkungan, peristiwa di sekitarnya dan yang terpenting adalah kapasitas ilmu, jiwa dan bahkan keimanan aktor peristiwa itu.

Dalam peristiwa masa lalu seringkali para aktor peristiwa mendapatkan kritikan kontroversi. Khas terjadi pada diri mereka bahwa kontroversi adalah hadiah sekaligus pertanda atas kebesaran dalam  cara berpikir, sikap maupun keputusannya saat itu. Diantara tokoh yang dapat menghadirkan gagasan baru di jamannya adalah RA Kartini. Beliau mampu menghadirkan sebuah padangan baru saat itu dengan frasa emansipasi wanita. Sebuah nilai yang sangat berarti saat itu, saat terjadi "penindasan" terhadap hak-hak mulia kaum hawa. RA Kartini mampu menghadirkan pandangan bahwa perempuan punya hak yang setara dan kesempatan yang sama dengan kaum adam.

Kini, gagasan itu semakin sempurna di satu sisi dan semakin beragam. Dimensi penyempurnaan dan keberagamannya sangat bergantung pada momentum yang hadir menyelimuti para pribadi yang menilai, mengembangkan dan menyempurnakannya. Semuanya adalah dinamika, ulama memberikan sebuah pandangan bahwa dinamika terbaik adalah dari gelap menuju cahaya yang diabadikan oleh RA Kartini dengan ungkapan "habis gelap terbitlah terang".

Selamat Hari Kartini 2018,
Muliakanlah perempuan Indonesia
  • Blogger Comments
  • Facebook Comments

0 comments:

Posting Komentar

Silahkan Berkomentar...
- Harap sesuai dengan Konten
- Mohon Santun
Terimakasih Telah Memberikan Komentar.

Item Reviewed: Aku Hadir Dalam Rindumu - AHDR (12) Rating: 5 Reviewed By: SuaraKuningan