Dua Siswa Didik SSB Darma Sakti Ikut Seleksi Pemain Timnas U-16 dan U-19

Liputan : Fiki Priyatna

suarakuningan.com - Dua siswa didik sekolah sepak bola (SSB) Darma Sakti mencoba peruntungan untuk meraih peluang dalam mendapatkan panggilan mengikuti seleksi pemain Timnas Indonesia U-16 dan U-19, di Lapangan Karya Wisesa Cidahu, Kabupaten Kuningan, Kamis (4/3) pagi.

Kedua siswa asal SSB yang berada di kecamatan Darma itu, ialah Agus Saeful yang akan memperebutkan satu tempat di Timnas U-19. Agus merupakan pemain kelahiran 10 Agustus 2004 yang berposisi sebagai gelandang serang (attacking midfielder. Sementara rekan satu diklatnya laguli bernama Achmad Ghozi Mubarok bersaing dengan peserta seleksi lainnya untuk menembus Timnas U-16. Di SSB Darma Sakti, remaja kelahiran 10 Desember 2006 kerap dimainkan sebagai attacking midfielder.

Kedua pemain SSB Darma Sakti tersebut mencoba peruntungan untuk mengikuti seleksi pemain Timnas U-16 & U-19 yang diselenggarakan oleh PSSI Askab Kuningan, di Lapangan Sepakbola Karya Wisesa Cidahu Kab. Kuningan. Keduanya juga merupakan perwakilan terbaik dari SSB Darma Sakti.  Menurut informasi masing-masing kategori itu akan dipilih tiga pemain terbaik untuk dikirimkan mengikuti seleksi di tingkat provinsi. Nantinya akan dikirim tiga pemain terbaik U-16 dan tiga pemain terbaik U-19 untuk dikirim ke provinsi pada tanggal 9 dan 10 Meret 2021.

Pada acara seleksi yang diselenggarakan oleh PSSI Askab Kuningan ini dihadiri oleh masing-masing peserta U-16 diikuti sebanyak 40 peserta yang terafiliasi sebanyak 9 anggota dan sebanyak 7 orang  yang ikut seleksi. Sedangkan untuk U-19 diikuti sebanyak 20 peserta.

Coach Beni Hamzah yang berkesempatan hadir mendampingi siswa didik, Achmad Ghozi Mubarok dan Agus Saeful ini berharap semoga pemain didikannya bisa lolos di tingkat provinsi nanti, mereka akan melenggang untuk mengikuti seleksi di tingkat nasional hingga benar-benar menjadi perwakilan Timnas Indonesia U-16 dan U-19. Selain itu, pelatih SSB Darma Sakti, Kabupaten Kuningan itu terus memotivasi anak didiknya andai tidak lolos seleksi agar tidak mudah berkecil hati dan terus menerus memompa semangat dilain kesempatan nanti ketika seleksi diselenggarakan kembali pada event yang diselenggarakan oleh PSSI melalui Askab Kuningan, besar harapan ada pemain yang bisa lolos seleksi hingga tingkat nasional.

Berita Olahraga Maret 04, 2021